soal sosiologi tentang gejala sosial

Soaltentang stratifikasi dan diferensiasi sosial- Pada kesempatan kali ini kami akan membagikan soal sosiologi tentang stratifikasi sosial Materi yang ada pada soal ini antara lain : 1. stratifikasi sosial 2. terbentuknya pelapisan sosial dalam masyarakat 3. pelapisan sosial 4. pelapisan sosial (terbuka, tertutup, dan campuran) 5. pelapisan sosial ContohSoal Penyimpangan Sosial / Penyakit Sosial / Perilaku Menyimpang (101 Pilihan Ganda dan 50 Essay) 01 November 2018 Ips Kelas 8 , SOAL , Sosiologi Edit SoalPilihan Ganda Sosiologi Kelas 10 BAB 3 Tentang Ragam Gejala Sosial Petunjuk: Pilihlah jawaban yang paling tepat dengan cermat dan teliti! 1. SoalPenilaian Tengah Semester (PTS) Sosiologi Kelas XI Semester 2 Tahun Ajaran 2021-2022 Soal Penilaian Tengah Semester (PTS) 1 Sosiologi Kelas XII Tahun Ajaran 2021/2022 C. Menjadikan kota sebagai pusat perekonomian masyarakat D. Melakukan pemerataan industrialisasi di berbagai wilayah E. Mengubah ruang terbuka hijau menjadi pusat perbelanjaan Soaldan Pembahasan Bab 5 Metode Pengumpulan dan Pengolahan Data dalam Penelitian - Sosiologi SMA 3 . #Soal 1. Studi yang disengaja dan sistematis tentang fenomena sosial serta gejala-gejala alam dengan pengamatan dan pencatatan adalah pengertian . a. analisis media massa b. kuesioner c. observasi d. wawancara e. studi kasus. Jawaban C Site De Rencontre Pour Celibataire Serieux. Jakarta Sosiologi adalah salah satu cabang ilmu sosial. Secara luas, sosiologi adalah ilmu sosial yang mempelajari setiap kehidupan masyarakat. Objek kajian dari sosiologi tidak lain adalah kehidupan manusia. Sementara menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia atau KBBI, sosiologi adalah ilmu pengetahun atau ilmu tentang sifat dan perkembangan masyarakat, ilmu tentang struktur sosial, proses sosial, dan perubahannya. Kata sosiologi berasal dari bahasa Yunani, yang terdiri dari kata 'socius' yang artinya masyarakat, dan 'logos' yang artinya ilmu. 15 Macam Kelompok Sosial dalam Masyarakat, Ketahui Lebih Dalam Akomodasi adalah Penyesuaian dalam Interaksi Sosial, Ketahui Bentuk-Bentuknya Stratifikasi Sosial adalah Lapisan Masyarakat, Ketahui Dasar, Proses, dan Karakteristiknya Cara bekerjanya ilmu sosiologi adalah dengan memeriksa dinamika bagian-bagian masyarakat penyusun seperti institusi, komunitas, populasi, gender, ras atau kelompok umur. Sosiologi juga mempelajari status sosial atau stratifikasi, gerakan sosial, dan perubahan sosial serta gangguan sosial dalam bentuk kejahatan, penyimpangan, dan revolusi. Berikut ini ulasan mengenai pengertian sosiologi menurut para ahli beserta ruang lingkup, ciri-ciri, dan teori-teori dasarnya yang telah dirangkum oleh dari berbagai sumber, Senin 8/11/2021.Social Distancing selama pandemi Covid-19 telah merubah gaya hidup Sosiologi Menurut Para AhliBerdasarkan hasil penelitian dalam bentuk obrolan di Twitter yang dilakukan Provetic, kalangan milenial memiliki perilaku harafiah sosiologi adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari pola perilaku manusia dalam bermasyarakat. Namun, ada pendapat yang berbeda dari para ahli mengenai pengertian sosiologi, yaitu Auguste Comte Sosiologi adalah sebagai ilmu positif. Artinya sosiologi bekerja mempelajari gejala-gejala sosial dalam masyarakat berlandaskan pada logika rasional dan ilmiah. Émile Durkheim Sosiologi adalah sebagai ilmu yang mengkaji fakta dan institusi sosial dalam berbagai tatanan masyarakat. Dari kumpulan fakta terkait cara berpikir dan bertindak tersebut, Durkheim meyakini adanya kekuatan untuk mengendalikan individu. Max Weber Sosiologi adalah sebagai studi yang meninjau tindakan sosial guna menjelaskan hubungan sebab-akibat dari fenomena sosial tertentu. Herbert Spencer Sosiologi adalah ilmu yang mengamati susunan dan proses sosial sebagai sebuah SosiologiIlustrasi Parenting Credit ilmu pengetahuan murni sosiologi memiliki ciri utama, berikut keempatnya 1. Empiris Sebagai ilmu pengetahuan sosiologi didasarkan pada realitas sosial yang terjadi di lapangan dan tidak bersifat spekulatif. 2. Teoritis Selalu berusaha menyusun abstraksi berupa kesimpulan mengenai hubungan sebab-akibat dari gejala sosial yang diteliti berdasarkan dari hasil pengamatan empiris. 3. Kumulatif Kumulatif bersangkutan dengan kumulasi atau bersifat menambah. Sehingga sosiologi sebagai ilmu pengetahuan yang dinamis, berkembang dari teori yang sudah ada. Kemudian dikritisi, diperbaiki agar teori tersebut dapat lebih relevan dengan mengikuti perkembangan zaman. 4. Non-etis Sosiologi ada tidak untuk menilai baik dan buruk suatu permasalahan, melainkan pada penjelasan logis terkait latar belakang terjadinya suatu fenomena Lingkup SosiologiIlustrasi keluarga beraktivitas bersama. ShutterstockBerikut ini ada beberapa runag lingkup dari sosiologi, yaitu Peran dan kedudukan sosial individu dalam keluarga, kelompok sosial, dan lingkungan masyarakat. Perilaku anggota masyarakat dalam melakukan interaksi sosial, yang didasari oleh nilai-nilai dan norma. Masyarakat dan kebudayaan daerahnya sebagai submasyarakat nasional Indonesia. Perubahan dan masalah-masalah sosial budaya yang ditemui dalam kehidupan sehari-hari berlangsung secara terus-menerus. Hal tersebut dapat disebabkan oleh faktor faktor internal dan eksternal. Teori-Teori Dasar Sosiologi Menurut Para AhliIlustrasi Keluarga Bahagia Credit Teori Fungsionalisme Struktural Muncul dari sosok Émile Durkheim yang mengimajinasikan masyarakat sebagai suatu organisme yang tersusun dari berbagai komponen dan saling mempengaruhi untuk dapat terus berfungsi. Teori fungsionalisme mengajarkan bahwa masyarakat terdiri dari sistem yang tersusun secara struktural dengan perannya masing-masing. Sehingga hasil dari berjalannya sistem secara keseluruhan dapat menciptakan tatanan dan stabilitas sosial. Durkheim yang menaruh perhatian pada tatanan sosial membawa perspektif fungsionalisme ini pada struktur sosial level makro sebagai fokusnya dengan institusi sosial sebagai komponen dari sistem sosial tersebut. Dalam kacamata teori ini, lembaga sosial akan bertahan ketika fungsinya dijalankan dengan baik. Ketika terjadi malfungsi, maka perlahan lembaga sosial ini akan perlahan menghilang. Antar institusi sosial ini pun harus terjalin kerja sama yang baik, jika tidak sistem sosial akan kacau. Institusi sosial yang dimaksud di sini ialah keluarga, pendidikan, pemerintah, ekonomi, agama, media, dan lain-lain. 2. Teori Konflik Teori yang digagas Marx ini berasumsi pada perbedaan kepentingan antarkelas dapat menghasilkan relasi sosial yang bersifat konfliktual. Pendistribusian kekayaan yang tidak merata menciptakan jurang kesenjangan sosial, di mana semakin parah kesenjangan yang ada membesar pula potensi timbulnya konflik sosial. Kelas sosial ini terbagi dalam dua kelompok, yakni borjuis dan proletar. Borjuis sebagai pemilik modal mayoritas sehingga memegang kontrol atas sumber daya yang ada. Sedangkan kelompok proletar adalah mereka kelas pekerja yang tidak memiliki kontrol. Dari masing-masing kelas yang ada jelas tujuan dan kepentingan keduanya saling bertolak belakang, lantaran keinginan kaum borjuis untuk mempertahankan atau menambah kekuasaan sama besarnya dengan keinginan proletar dalam mendistribusikan kekayaan secara merata. Ketika kedua kelompok ini terus mengalami pergesekan lama-kelamaan akan pecah dan memicu revolusi. Terlebih dengan adanya kesadaran kelas ketika kaum proletar sadar bahwasanya mereka telah dieksploitasi. 3. Teori Interaksionisme Simbolik Lahir dari perpaduan pemikiran antara Herbert Blumer, George Herbert Mead dan Max Weber, teori ini menganalisa masyarakat berdasar makna subjektif yang diciptakan oleh individu dalam proses interaksi sosial. Interaksionisme simbolik mengasumsikan landasan individu bertindak cenderung pada hal yang diyakini bukan yang secara objektif benar. Keyakinan terhadap suatu hal inilah yang dinamakan sebagai produk konstruksi sosial yang telah direpresentasikan. Hasil interpretasi tersebut merupakan definisi situasi. Dengan basis analisisnya adalah aspek individu maka teori ini tergolong dalam teori mikro sosiologi. Konsep dari teori interaksionisme simbolik ini juga memiliki tendensi dengan urusan identitas seseorang.* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan. Di artikel ini kami akan membagikan Contoh Soal Sosiologi kelas 10 semester 2 Tentang Ragam Gejala Sosial di Masyarakat, Ada 60 contoh soal yang kami berikan dalam bentuk soal pilihan ganda dan soal essay. Soal soal ini bisa menjadi evaluasi atau latihan untuk mata pelajaran ini. Dan bisa juga menjadi acuan atau bahan guru guru dalam membuat soal. Soal Pilihan Ganda 1. Gejala sosial disebabkan oleh berbagai 4 faktor. Penyebab timbulnya gejala sosial dalam kehidupan masyarakat adalah faktor …. a. individu dan kelompok b. kultural dan struktural c. internal dan eksternal d. keturunan dan kebudayaan e. sosial dan ekonomi 2. Pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi banyak memengaruhi kehidupan masyarakat, baik pengaruh positif maupun negatif. Diperlukan persiapan untuk peningkatan kemampuan masyarakat dalam menerapkannya. Dalam hal ini ilmu sosiologi dapat digunakan untuk mempersiapkan masa depan kehidupan masyarakat secara ilmiah dan bertujuan untuk mengatasi kemungkinan timbulnya hambatan masalah tersebut. Terkait gejala sosial yang terjadi dalam masyarakat tersebut, sosiologi dapat berfungsi sebagai …. a. penelitian sosial b. perencanaan sosial c. kebijakan nasional d. pembangunan sosial e. evaluasi sosial 3. Gejala sosial yang terjadi di masyarakat salah satunya dalam aspek kependudukan. Berikut masalah kependudukan yang terjadi pada masyarakat di Indonesia, kecuali …. a. persebaran penduduk tidak merata b. kepadatan penduduk yang tinggi c. rendahnya kualitas penduduk d. rendahnya tingkat ketergantungan penduduk e. rendahnya pendapatan per kapita 4. Globalisasi merupakan salah satu gejala sosial karena berpengaruh besar dalam kehidupan masyarakat. Globalisasi dapat membawa dampak negatif dalam kehidupan masyarakat. Oleh karena itu, diperlukan sikap bijak dalam menghadapi gejala sosial akibat globalisasi. Berdasarkan pernyataan tersebut, contoh sikap bijak dalam mengatasi gejala sosial akibat globalisasi adalah …. a. mengembangkan sikap etnosentrisme pada setiap suku bangsa b. menyaring setiap kebudayaan asing yang masuk dalam masyarakat c. membiarkan kebudayaan dari negara lain berkembang pesat di dalam negeri d. melarang kebudayaan asing dari luar negeri masuk dalam kehidupan masyarakat e. mengonsumsi produk luar negeri karena dapat menunjukkan kelas sosial lebih tinggi 5.. Munculnya penyakit menular dan pencemaran lingkungan merupakan salah satu ragam gejala sosial di masyarakat yang menyangkut aspek …. a. lingkungan alam b. biologis c. ekonomis e. psikologis d. kebudayaan 6. Berikutmerupakan masalah kependudukan yang terjadi di Indonesia, kecuali …. a. persebaran penduduk tidak merata b. kepadatan penduduk yang tinggi c. rendahnya kualitas penduduk d. rendahnya tingkat ketergantungan penduduk e. rendahnya pendapatan per kapita 7. Pada saat mengendarai kendaraan bermotor, seorang remaja tidak mengenakan helm, jaket, sepatu, dan tidak memiliki SIM karena belum cukup umur. Tindakan remaja tersebut telah melanggar norma …. a. sosial b. hukum c. kelayakan d. kesopanan e. kebiasaan 8. Norma yang tidak mempunyai ikatan kuat dan lemah dalam mengatur perilaku setiap anggota masyarakat adalah …. a. kelaziman b. folkways c. tata kelakuan d. cara e. customs 9. Dalam keluarga Tina terjalin interaksi yang baik di antara semua anggota keluarga. Orang tuanya selalu berkomunikasi agar mereka mengetahui apa yang menjadi kebutuhan anak. Apabila anak berperilaku baik maka diberikan imbalan, tetapi jika berperilaku sebaliknya diberi hukuman. Di sekolah, Tina tumbuh menjadi anak yang percaya diri, disiplin, dan bertanggung jawab. Berdasarkan ilustrasi tersebut terdapat salah satu pola sosialisasi partisipasi. Di mana penerapannya, yaitu dengan …. a. memberikan peraturan yang tegas kepada anak b. menghukum perilaku anak apabila melanggar c. memberikan kebebasan anak untuk memilih d. memberikan segala kebutuhan anak yang diingini e. melakukan komunikasi dua arah antara anak dan orang tua 10. Cara-cara bertindak, berpikir, dan berperasaan yang bersumber pada satu kekuatan di luar individu, bersifat memaksa dan mengendalikan individu, serta berada di luar kehendak pribadi individu merupakan pendapat Emile Durkheim mengenai …. a. gejala sosial b. realitas sosial c. perubahan sosial d. penyimpangan sosial e. masyarakat multikultural 11. Ketika ada orang asing menanyakan alamat tertentu, maka dengan senang hati Anda akan menjawabnya sejeias mungkin. Itu karena tindakan Anda didasari oleh kesadaran menjunjung tinggi nilai tolongmenolong. Pernyataan tersebut menunjukkan adanya hubungan antara … dalam realitas sosial. a. kelas sosial dengan interaksi sosial b. peran sosial dengan kebudayaan c. kebutuhan dasar, norma, dan institusi sosial ~ d. status dan peranan dengan interaksi — sosial e. nilai sosial dengan interaksi sosial 12. Perhatikan pernyataan berikut! 1 Masyarakat memprotes pembangunan tower di lingkungan padat penduduk. _ 2 Bencana kekeringan sering melanda masyarakat Gunung Kidul, Jawa Tengah. 3 Disorganisasi keluarga menyebabkan kenakalan remaja. 4 Turunnya nilai tukar rupiah terhadap , dolar menyebabkan naiknya harga barang impor. 5 Lembaga kesehatan mensosialisasikan ; dampak merokok bagi kesehatan masyarakat. Objek kajian sosiologi ditunjukkan oleh pernyataan nomor …. a. 1,2, dan3 . b. 1,2, dan 4 c. 1,3, dan5 d. 2,4, dan5 e. 3,4, dan5 13. Suatu sikap menilai kebudayaan masyarakat lain dengan menggunakan ukuran-ukuran yang berlaku di masyarakatnya disebut …. a. primordialisme b. diskriminasi c. etnosentrisme d. sekularisme e. fanatisme 14. Berikut merupakan bentuk pencegahan permasalahan akibat keragaman suku bangsa, kecuail …. a. bersikap toleransi b. dengan paksaan c. menghilangkan sikap primordial d. musyawarah e. mengutamakan kepentingan bangsa 15. Aldo selalu dimanja orang tuanya sejak kecd. Segata permintaan dan keinginannya selalu dipenuhi. Setelah dewasa, Aldo cenderung bertindak menghalalkan segala cara asal keinginannya terpenuhi. Dari kasus tersebut dapat disimpulkan adanya perilaku menyimpang sebagai akibat …. a. sosialisasi subkebudayaan menyimpang b. pengawasan sosial yang lemah c. sosialisasi yang tidak sempurna d. pengaruh lingkungan bermain e. pengaruh media massa 16. Perhatikan pernyataan berikut! 1 Kerusakan fasilitas umum. 2 Luka/cacat. 3 Hilangnya nyawa seseorang. 4 Terganggunya ketertiban dan keamanan. 5 Toleransi masyarakat. Dari pernyataan-pernyataan tersebut, perilaku menyimpang dapat berakibat negatif bagi individu sendiri maupun bagi kelompoknya, yaitu nomor …. a. 1,2, 3, dan4 b. 1,2, 3, dan 5 c. 1,2,4,dan5 d. 1,3,4,dan5 e. 2,3, 4,dan5 17. Kemiskinan merupakan salah satu masalah sosial yang paling banyak terjadi di Indonesia. Dampak dari kemiskinan apabila tidak ada penanganan dengan gegera adalah …. a. timbulnya keretakan dalam masyarakat b. mobilitas penduduk semakin meningkat c. persebaran kemakmuran tidak merata d. semakin eratnya jaringan kesetiakawanan sosial e. meningkatnya kasus kriminalitas dalam masyarakat 18. Perhatikan pernyataan di bawah ini! 1 Dikucilkan 2 Terganggunya keseimbangan sosial 3 Terganggunya perkembangan jiwa 4 Perasaan malu 5 Kriminalitas Dampak perilaku menyimpang terhadap individu/pelaku ditunjukkan oleh nomor…. a. 1dan2 b. 2dan3 c. 3dan4 d. 1,3,dan4 e. 2,4, dan5 19. Salah satu alasan seseorang menolak perubahan adalah …. a. mereka paham betul akan perubahan tersebut b. perubahan itu diterima oleh para pelopor perubahan c. khawatir akan risiko yang dialaminya apabila terjadi perubahan . d. perubahan itu tidak bertentangan dengan nilai kebudayaan masyarakat e. perubahan tersebut bertentangan dengan norma yang ada 20. Sofia merupakan seorang penyanyi terkenal di desanya. Setiap tampil dipanggung, ia mengenakan pakaian minim. Masyarakat menganggap pakaian yang dikenakan Sofia tidak sesuai nilai dan norma sosial. Oleh karena itu, masyarakat menggunjing Sofia. Fungsi pengendalian sosial dalam kasus tersebut adalah …. a. mempertebal keyakinan terhadap nilai dan norma b. menanamkan nilai dan norma secara berulang-ulang c. menjatuhkan hukuman terhadap pelaku penyimpangan sosial d. menanamkan rasa malu kepada pelaku penyimpangan sosial e. menciptakan sistem hukum untuk mengatur perilaku masyarakat 21. Perhatikan contoh gejala sosial berikut! 1 Pengadilan TIPIKOR menjatuhkan hukuman berat kepada pelaku korupsi 2 Densus 88 menggerebek rumah teroris di Tangerang Selatan 3 Dinas lalu lintas jalan raya memasang rambu lalu lintas agar tidak terjadi kecelakaan 4 BNN mengampanyekan bahaya narkotika kepada para pelajar di Jakarta , 5 Seorang bapak menasihati putranya agar mengendarai motor secara aman . Pengendalian sosial yang bersifat preventif ditunjukkan oleh …. a. 1,2,dan3 b. 1,2, dan 4 c. 1,3, dan5 d. 2,4, dan5 e. 3,4, dan5 22. Pembentukan kepribadian generasi penerus yang memiliki imtak iman dan takwa dan iptek ilmu pengetahuan dan teknologi} yang kuat dan seimbang secara . kodrati sejak semula menjadi tugas pokok media sosialisasi …. a. sekolah b. keluarga c. masyarakat d. pemerintah e. media massa 23. Perilaku menyimpang yang sering dilakukan oleh sebagian besar remaja hanya karena rasa solidaritas kelompok adalah berupa …. a. alkoholisme b. perjudian c. korupsi d. tawuran pelajar e. pencurian 24. Salah satu hal yang mengawali terjadinya disintegrasi sosial adalah …. a. adanya sanksi yang tegas b. adanya undang-undang yang mengatur perilaku masyarakat c. terjadinya proses asosiatif d. timbulnya rasa percaya diri suatu bangsa e. norma di masyarakat tidak berjalan dengan baik 25. Jenis pengendalian sosial yang cukup efektif karena menyangkut keyakinan seseorang tentang sesuatu yang dianggap benar adalah …. a. teguran b. pendidikan c. agama d. hukuman e. desas-desus Soal Essay 1. Apakah yang dimaksud gejala sosial? 2. Jelaskan mengenai faktor kultural penyebab timbulnya gejala sosial dan contohnya! 3. Sebutkan beberapa masalah kependudukan yang menjadi contoh gejala sosial di masyarakat! 4. Sebutkan beberapa dampak positif dari gejala sosial di masyarakat! 5. Apakah yang dimaksud perubahan sosial? 6. Realitas sosial merupakan sesuatu yang merupakan hasil konstruksi sosial. Jelaskan maksud dikonstruksikan secara sosial dalam pernyataan tersebut! 7. Berger memandang manusia sebagai pencipta sebuah kenyataan sosial yang objektif lewat tiga momen dialeksi yang stimultan. Sebutkan tiga momen tersebut! 8. Apakah yang dimaksud realitas sosial objektif? 9. Salah satu konsep realitas sosial yang dipelajari dalam sosiologi adalah komunitas. Jelaskan maksudnya! 10. Jelaskan hubungan antara norma sosial dengan interaksi sosial dalam realitas sosial! 11. Sebutkan kriteria masyarakat menurut Marion Levy! 12. Jelaskan yang dimaksud sistem sosial menurut Ogbum dan Nimkoff! 13. Apa sajakah unsur-unsur sistem sosial menurut Alvin L. Bertrand? 14. Sosiologi melihat masyarakat atau perubahan masyarakat selalu dalam kerangka sistemis. Jelaskan maksudnya! 15. Bagaimanakah pandangan Nasikun terkait sistem sosial dan perubahan-perubahan dari luar? 16. Jelaskan yang dimaksud masalah sosial menurut Martin S. Weinberg! 17. Sebutkan beberapa faktor pendorong munculnya tindak kejahatan di masyarakat! 18. Apakah yang dimaksud penyimpangan positif? 19. Sebutkan ciri-ciri sikap antisosial! 20. Sebutkan beberapa fungsi pengendalian sosial terhadap penyimpangan sosial yang terjadi di masyarakat! 21. Apakah yang dimaksud gejala sosial menurut Pitirim A. Sorokin’? 22. Soerjono Soekanto menyatakan, bahwa suatu masyarakat tersusun oleh tujuh realitas sosial. Sebutkan! 23. Apakah yang dimaksud masalah sosial? 24. Jelaskan yang dimaksud penyimpangan sekunder! 25. Apakah yang dimaksud pengendalian sosial? 26. Jelaskan yang dimaksud faktor struktural gejala sosial! 27. Sebutkan unsur-unsur masyarakat! 28. Apa sajakah ukuran dalam menentukan sebuah masalah termasuk masalah sosial atau tidak? 29. Sifat penyimpangan salah satunya bersifat negatif. Jelaskan! 30. Sebutkan ciri-ciri pengendalian sosial! 31. Sebutkan beberapa cara untuk mengatasi masalah kependudukan terkait gejala sosial yang terjadi di masyarakat! 32. Jelaskan yang dimaksud sistem sosial! 33. Salah satu bentuk masalah sosial yang berupa ketidakadilan adalah stereotip. Apakah yang dimaksud stereotip? 34. Sebutkan beberapa faktor penyebab penyalahgunaan narkoba! 35. Jelaskan yang dimaksud pengendalian sosial bersifat preventif! Soal Soal Lainnya Soal SKI kelas 10 semester 2 Tentang Daulah Umayyah di AndalusiaSoal Fiqih kelas 11 semester 2 Tentang Talak PernikahanSoal Al-Qur’an Hadits soal kelas 12 semester 2 Tentang Jujur dan Adil Menenteramkan Hati40 Soal PAS Bahasa Indonesia Kelas 10 Semester 240 Contoh Soal PTS Sosiologi Kelas 12 Semester 2 Post Views 861 Sosiologi Info - Berikut pembahasan untuk soal Indonesia juga dikenal sebagai negara maritim dengan kekayaan sumberdaya alam yang melimpah di dalamnya. Carilah informasi tentang potensi sumberdaya alam lautan Indonesia ! Kunci Jawaban IPS Kelas 7 SMP, MTs Halaman 23 Aktivitas Kelompok, kurikulum dari buku pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial IPS kelas 7 SMP edisi revisi 2016. Dengan penulis naskah oleh Iwan Setiawan, Dedi Suciati, dan A Mushlih. Diterbitkan oleh Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud, cetakan ke 3 edisi revisi 2016 sebelum adik adik membaca soal dan Kunci Jawaban IPS Kelas 7 Halaman 23 Aktivitas Kelompok, Yuk baca terus !Mari simak dulu mengenai materi materi pembelajaran yang ada pada buku IPS kelas 7 SMP kurikulum 2013 edisi revisi 2016 cetakan ke 3 dibawah Materi Belajar Adik adik perlu ketahui bahwa dalam materi pembelajaran di buku IPS ini terbagi atas empat bab pembahasan. Untuk BAB 1 Manusia, Tempat dan Lingkungan, selanjutnya BAB 2 Interaksi Sosial dan Lembaga Sosial. Kemudian untuk BAB III Aktivitas Manusia dalam Memenuhi Kebutuhan, serta di BAB IV Kehidupan Masyarakat Indonesia Pada Masa Praaksara, Hindu Buddha dan Islam. Adapun pembagian materi di BAB 1 meliputi bagian A. Pengertian Ruang dan Interaksi Antarruang, bagian B. Letak dan Luas Indonesia. Selanjutnya bagian C. Potensi Sumber Daya Alam dan Kemaritiman Indonesia. Kemudian, bagian D. Dinamika Kependudukan Indonesia, bagian E. Kondisi Alam Indonesia, serta bagian F. Perubahan Akibat Interaksi Antarruang. Materi di BAB 2 terdiri atas bagian A. Interaksi Sosial, bagian B. Pengaruh Interaksi Sosial terhadap Pembentukan Lembaga Sosial, dan bagian C. Lembaga Sosial. Selanjutnya, pada BAB III terdiri atas bagian A. Kelangkaan dan Kebutuhan Manusia, bagian B. Kegiatan Ekonomi, bagian C. Permintaan, Penawaran, Pasar dan D. Peran Iptek dalam Kegiatan Ekonomi, bagian E. Peran Kewirausahaan dalam Membangun Ekonomi bagian F. Hubungan Antara kelangkaan dengan permintaan permintaan untuk kesejahteraan dan persatuan bangsa Indonesia. Kemudian materi terakhir di BAB IV terbagi atas bagian A. Kehidupan manusia pada masa B. Kehidupan masyarakat pada masa Hindu Buddha, dan bagian C. Kehidupan masyarakat pada masa adik pada kesempatan kali ini kita hanya akan membahas materi soal di BAB 1 Manusia, Tempat dan tujuan pembelajaran di dalam BAB I ini meliputi Menjlaskan pengertian konsep ruang, menjelaskan pengertian interaksi contoh interaksi keruangan antarwilayah di Indonesia, menyebutkan contoh interaksi keruangan yang terjadi di kondisi saling bergantung yang diperlukan untuk terjadinya interaksi antarruang, menunjukkan unsur unsur atau komponen letak Indonesia secara astronomis dan geografis Indonesia, menjelaskan implikasi Indonesia terhadap aspek ekonomi, sosial dan budaya. Menjelaskan implikasi letak Indonesia secara geologis, menjelaskan potensi sumber daya alam di Indonesia, menjelaskan kondisi kependudukan di kondisi alam Indonesia, menjelaskan keragaman flora dan fauna di Indonesia, menjelaskan bentuk bentuk perubahan akibat interaksi beberapa materi materi pembelajaran yang akan adik adik pelajaran di buku IPS kelas 7 edisi revisi 2016 cetakan ke 3 kurikulum 2013. Pada kesempatan kali ini adik adik akan membaca soal dan jawaban bagian uji kompetensi yang ada pada halaman 23. Mari simak dibawah ini soal dan pembahasan untuk soal dan Kunci Jawaban IPS Kelas 7 SMP, MTs Halaman 23 Aktivitas Kelompok. Berikut soal dan jawabannya, yaitu Aktivitas KelompokIndonesia juga dikenal sebagai negara maritim dengan kekayaan sumberdaya alam yang melimpah di dalamnya. Carilah informasi tentang potensi sumberdaya alam lautan Indonesia !Jawabannya > Bentuk sumber daya alam PerikananLokasi sebaran hampir di seluruh wilayah perairan /laut di IndonesiaJumlah/luas/volume 9,93 juta ton> Bentuk sumber daya alam Hutan mangroveLokasi sebaran sepanjang km pesisir di IndonesiaJumlah/luas/volume 3 juta hektar> Bentuk sumber daya alam terumbu karangLokasi sebaran Raja ampat, karimun, wakatobi, dan nusa penida BaliJumlah/luas/volume km persegiNah itulah adik adik kunci jawaban dari soal yang ada di mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial IPS kelas 7 SMP, pembahasan untuk soal Indonesia juga dikenal sebagai negara maritim dengan kekayaan sumberdaya alam yang melimpah di dalamnya. Carilah informasi tentang potensi sumberdaya alam lautan Indonesia !Itulah tadi Kunci Jawaban IPS Kelas 7 SMP, MTs Halaman 23 Aktivitas Kelompok. Semoga bermanfaat ya adik adik !Melansir dari buku pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial IPS kelas 7 SMP edisi revisi 2016. Dengan penulis naskah oleh Iwan Setiawan, Dedi Suciati, dan A Mushlih. Diterbitkan oleh Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud, cetakan ke 3 edisi revisi 2016 perlu diingat bahwa jawaban diatas tidaklah menjadi kunci jawaban yang tidak mutlak benar 100 adik adik untuk menambah referensi jawaban yang relevan lainnya. Jangan hanya terpaku pada jawaban yang telah disajikan diatas menambah bacaan yang relevan, maka adik adik akan mendapatkan pemahaman yang lebih komprehensif lagi. DAMPAK MODERNISASI Kamu sudah mempelajari tentang apa itu modernisasi dan gejalanya yang terjadi di berbagai bidang kehidupan masyarakat. Sebagai suatu gejala umum yang dewasa ini terjadi di masyarakat, modernisasi dapat dipastikan akan menimbulkan suatu dampak. Entah itu dampak positif maupun negatif. Lalu, apakah dampak positif dan dampak negatif dari modernisasi? Nah, sekarang kita akan mempelajari bersama tentang dampak itu pada pembahasan subbab berikut ini. 1. Dampak Positif Modernisasi Beberapa dampak positif adanya modernisasi di masyarakat antara lain memperkuat integrasi dalam masyarakat, peningkatan ilmu pengetahuan dan teknologi iptek, kemajuan di bidang industri, meningkatkan kesadaran politik dan demokrasi, serta kemajuan di bidang transportasi. a. Memperkuat Integrasi dalam Masyarakat Seperti telah dibahas sebelumnya bahwa ciri manusia yang modern di antaranya adalah memiliki sikap yang terbuka terhadap segala bentuk pengalaman dan perubahan. Dengan adanya sikap ini tentunya akan memperlancar proses komunikasi dan interaksi antarindividu dalam masyarakat. Proses interaksi yang lancar akan mempererat jalinan hubungan antarwarga dan juga akan memupuk integrasi sehingga semakin kukuh. b. Peningkatan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi iptek Kesiapan manusia modern untuk berubah dan terbuka pada hal-hal baru akan mengubah pola pikir mereka. Seperti masuknya ilmu pengetahuan dan teknologi baru yang dapat membantu meringankan beban pekerjaan serta menghemat waktu dan tenaga, membuat mereka yakin bahwa dengan iptek akan meningkatkan kesejahteraan dan taraf hidupnya. Di samping itu, adanya kemajuan iptek akan menumbuhkan rasa ingin tahu, ingin mempelajari lebih lanjut, dan kemudian turut menciptakan hal baru yang lainnya. Inilah yang dimiliki manusia-manusia modern dalam menyikapi kemajuan, di mana kemajuan iptek dan juga perubahan disikapi sebagai hal positif yang dapat mengembangkan diri mereka. Peningkatan teknologi dirasakan akan menopang banyak lini kehidupan. Seperti sistem pendidikan, sistem perekonomian, dan lain sebagainya. Dengan teknologi yang baru seperti fasilitas internet, dapat dimanfaatkan dalam menunjang pendidikan yang dilaksanakan di sekolah-sekolah, misalnya kemudahan mengakses informasi yang berhubungan dengan tugastugas yang diberikan oleh guru secara cepat. c. Kemajuan di Bidang Industri Adanya modernisasi dapat menunjang kemajuan di bidang industri. Betapa tidak? Semua kemudahan-kemudahan, fasilitas-fasilitas teknis yang ada akan lebih mempercepat proses produksi dan distribusi barang dan jasa yang dihasilkan. Dalam proses produksi, kemajuan di bidang teknologi, terutama penambahan jumlah mesin-mesin produksi akan dapat menghasilkan barang dalam jumlah yang besar dan dalam waktu yang singkat. Dalam hal ini tentunya akan berimbas pada keuntungan yang besar. d. Meningkatkan Kesadaran Politik dan Demokrasi Semakin mudahnya mengakses informasi, baik dari media cetak maupun media elektronik, maka semakin banyak pula pengetahuan politik yang didapatkan oleh masyarakat. Dengan demikian sikap kritis sebagai perwujudan kehidupan yang demokratis akan lebih mudah terbentuk. e. Kemajuan di Bidang Transportasi Saat ini, masyarakat sudah dimanjakan dengan fasilitasfasilitas transportasi yang mengedepankan kenyamanan, keterjangkauan harga, dan ketepatan waktu. Semua bidang transportasi mulai dari kendaraan bermotor seperti bus, taksi, kereta api, pesawat terbang, dan kapal laut saat ini berlomba-lomba mengembangkan dan menambah fasilitas-fasilitas baru pada armada mereka untuk melayani masyarakat. 2. Dampak Negatif Modernisasi Modernisasi tidak selamanya memberikan dampak yang positif bagi perkembangan kehidupan sosial masyarakat dalam arti mengubah masyarakat dari tradisional menjadi modern. Tidak menutup kemungkinan masyarakat yang kurang siap terhadap modernisasi akan memunculkan sikap yang menjadi dampak negatif dari modernisasi itu sendiri. Nah, tahukah kamu dampak negatif apa sajakah yang timbul akibat adanya modernisasi. Beberapa dampak negatif yang dapat muncul akibat gejala modernisasi adalah sebagai berikut. a. Kesenjangan Sosial dan Ekonomi Secara khusus, kesenjangan sosial yang terjadi dalam masyarakat akibat dari adanya modernisasi dan pembangunan dapat dilihat adanya berbagai fenomena yang terjadi di masyarakat berikut ini. 1 Timbulnya kelompok-kelompok sosial tertentu, misalnya pengangguran, kelompok asongan, pedagang kaki lima, dan lain sebagainya. 2 Adanya perbedaan kelas yang didasarkan pada tinggirendahnya pendidikan yang ditempuh. 3 Terjadinya berbagai masalah sosial dalam keluarga, terutama antara orang tua dengan anak-anaknya. Hal ini karena adanya perbedaan pola pikir dan adanya kecenderungan bahwa anak-anak generasi muda lebih dapat menerima perubahan yang terjadi, jika dibandingkan dengan orang tua generasi tua yang cenderung untuk mempertahankan tradisi yang sudah ada. 4 Terjadi perubahan sosial budaya dalam masyarakat yang sulit untuk dihindarkan, kecuali warga masyarakat itu sendiri harus dapat mengantisipasinya, seperti pengaruh pergaulan bebas, minum-minuman keras, mode pakaian, gaya rambut, dan lain-lain. Selain kesenjangan sosial, modernisasi juga dapat menimbulkan terjadinya kesenjangan ekonomi. Hal ini bisa kita lihat adanya berbagai gejala di masyarakat berikut ini. 1 Timbulnya jurang yang semakin dalam antara si kaya dan si miskin. 2 Budaya konsumerisme, yang ditandai adanya sekelompok masyarakat yang selalu ingin memiliki barang baru yang ada di pasar, walaupun tidak dapat memilikinya secara tunai.

soal sosiologi tentang gejala sosial